SOSIALISASI PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN STUNTING PADA MASA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN

Penulis

  • Raja Marwan Indra Saputra Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Deci Ririen Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Muhklas Adi Putra Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Said Afriaris Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Fatti Corrina Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Yenny Iskandar Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Gita Sari Gustika Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Dewi Hartika Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri
  • Hasanah Yaspita Institut Teknologi Dan Bisnis Indragiri

DOI:

https://doi.org/10.34006/pkm.v3i2.326

Kata Kunci:

Desa Kulim Jaya, Stunting

Abstrak

Pemberdayaan keluarga bertujuan untuk membantu keluarga agar menerima dan mempermudah
perubahan yang akan dialami, membangun daya tahan adaptasi yang tinggi terhadap perubahan,
meningkatkan pengetahuan dan keterampilan hidup, menggali kapasitas dan potensi. Pemberdayaan
keluarga merupakan program yang sangat baik untuk mengedukasi keluarga tentang pentingnya 1000
HPK agar anak terhindar dari stunting. Kegiatan sosialisasi dilaksanakan di Desa Kulim Jaya,
Kecamatan Lubuk Batu Jaya Kabupaten Indragiri Hulu Provinsi Riau. Peserta kegiatan pengabdian
kepada masyarakat ini adalah ibu-ibu hamil dan ibu-ibu yang memiliki balita usia kurang dari 2
tahun. Kegiatan dilakukan dengan dua metode, pertama metode presentasi oleh narasumber dengan
materi pemberdayaan keluarga untuk mencegah stunting pada anak usia 1000 hari pertama
kehidupan, kedua diskusi/ tanya jawab. Hasil yang diharapkan peserta dapat memberdayakan
keluarga agar terhindar sari stunting.

Unduhan

Diterbitkan

2021-11-30

Cara Mengutip

Indra Saputra , R. M. ., Ririen, D., Adi Putra, M., Afriaris, S., Corrina, F., Iskandar, Y., Sari Gustika, G., Hartika, D., & Yaspita, H. (2021). SOSIALISASI PEMBERDAYAAN KELUARGA DALAM PENCEGAHAN STUNTING PADA MASA 1000 HARI PERTAMA KEHIDUPAN . VALUES : Jurnal Pengabdian Kepada Mayarakat, 3(2), 203–209. https://doi.org/10.34006/pkm.v3i2.326